Seringkali aktivitas di bawah terik matahari dan di lokasi yang tidak ada penyerapan sinar matahari seperti pohon, membuat kulit Anda terbakar atau sunburn. Apalagi jika saat beraktivitas tersebut Anda tidak melindungi kulit dari paparan sinar matahari secara langsung. Lantas bagaimana mengatasi sunburn?
Tinggal di daerah tropis dengan paparan sinar matahari sepanjang tahun membuat kita sulit menghindari paparan sinar matahari secara langsung sehingga risiko kulit terbakar matahari atau sunburn menjadi tinggi. Ciri-ciri kulit mengalami sunburn adalah memerah dan lebih gelap, lalu terasa perih terutama pada bagian kulit yang terekspos langsung sinar matahari seperti tangan, punggung dan wajah.
Menurut dr. I Ketut Sukarata, SpKK, dokter spesialis kulit dan kelamin pancaran matahari memiliki intensitas yang tinggi pada pukul 10.00 hirlgga 15.00. Karena itu, pada jam-jam tersebut sebaiknya menghindari pancaran sinar matahari, serta menghindari tempat seperti kolam renang, lapangan dan pantai agar kulit tidak terbakar.
Mencegah Sunburn.
Lantas bagaimana mencegah agar tidak mengalami sunburn terutama jika harus beraktivitas di bawah sinar matahari? Berikut beberapa kiatnya:
1.Menggunakan sunblock atau tabir surya untuk melindungi kulit dari sengatan langsung matahari. Ketika digunakan sunblock akan menyerap ke dalam kulit dan melindungi kulit sehingga pancaran sinar matahari tidak langsung masuk ke lapisan permukaan kulit. Sunblock digunakan 30 menit sebelum kulit terkena matahari. Pilih Sunblock SPF (sun protection factor) 30 jika sering beraktivitas di bawah sinar matahari, sementara jika tidak .cukup gunakan sunblock SPF 15. Penggunaan sunblock diulang setiap 1-2 jam sekali karena daya serap sunblock tidak tahan lama.
2.Jika ingin berenang di kolam renang ataupun pantai sebaiknya gunakan Sunblock yang water resistant sehingga tidak mudah luntur oleh air dan keringat. Sunblock biasa akan mudah luntur jika terkena keringat atau air sehingga fungsinya tidak akan maksimal.
3.Menggunakan busana berlengan panjang dan tertutup agar bagian tubuh terhindar dari sengatan langsung sinar matahari. Selain itu, hindari warna busana gelap seperti hitam karena warna gelap akan menyerap sinar matahari. Dianjurkan menggunakan warna terang karena warna terang akan memantulkan sinar matahari sehingga kulit tidak mudah terbakar dan menjadi gelap
Mengatasi Sunburn.
Lalu bagaimana jika terlanjur terjadi sunburn? Berikut caranya:
1.Penanganan pertama adalah dengan mengoleskan moisturizer atau lotion yang mengandung aloe vera atau lidah buaya karena aloe vera bersifat antiinflamesi dan bisa mendinginkan kulit yang terbakar sinar matahari.
2.Masker mentimun untuk membantu mendinginkan kulit yang terbakar dengan cara mentimun dikupas dan ditempelkan langsung ke daerah kulit yang terbakar.
3.Cuka apel juga dapat menghilangkan rasa nyeri akibat meradangnya sel-sel kulit karena sengatan matahari. Cuka apel mengandung antiseptik sehingga bisa mendinginkan kulit saat cuka menguap serta membantu menyeimbangkan kulit akibat terbakar sinar matahari.
Proses penyembuhan akibat kulit yang terbakar sinar matahari memakan waktu 5-6 hari. Namun untuk mengembalikan warna kulit seperti semula seperti sebelum terbakar sinar matahari membutuhkan waktu 2-3 bulan, sampai proses pengelupasan kulit secara bertahap dan alami.
Sumber : Info Kecantikan
BLOG KANG RIO, Berita Harian Online Terbaru
Published :
2013-02-10T05:21:00-08:00
Title : Mengatasi Kulit Yang Terbakar Sinar Matahari
Rating :
4.9 On
489544 reviews